Selasa, 31 Mei 2022

Polres Madiun Kota Berhasil Ungkap Kasus Peredaran Narkoba

 KOTA MADIUN – Kepolisian Resor (Polres) Madiun Kota mengamankan 10 tersangka yang memperjualbelikan narkotika. 



Mereka diamankan dari kurun waktu mulai 12 April 2022 hingga 10 Mei 2022. Dari tangan para tersangka, total barang bukti yang diamankan berupa 37,5 gram sabu, 3 kilogram ganja, dan 408 butir obat keras trihexypenidil.


Kapolres Madiun Kota AKBP Suryono menyebut para tersangka mayoritas memiliki dan memperjualbelikan barang haram tersebut di wilayah hukum Polres Madiun Kota. 


Tersangka pertama yang diamankan pada 12 April 2022 yakni pemuda berinisial YG (39) warga Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun. 


Menurut Kapolres Madiun Kota,penangkapan YG berawal saat team Sat Resnarkoba Polres Madiun Kota memperoleh informasi bahwa di sekitar Jalan Thamrin Kelurahan Klegen Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun sering digunakan untuk transaksi narkotika jenis sabu. 


Setelah dilakukan pemantauan oleh petugas, terlihat YG melintas dari arah utara ke selatan terlihat berhenti di pinggir jalan dekat sebuah masjid mengambil sesuatu yang ternyata 10 paket diduga berisi narkotika jenis sabu dengan berat keseluruhan 6,3 gram.


“Dilakukan pengembangan di rumah tersangka didapati ada 16 paket berisi narkotika jenis sabu dengan berat keseluruhan 16,1 gram sehingga  total keseluruhan 22,4 gram,”terang AKBP Suryono dalam press release di teras Mako Polresta Madiun, Selasa (31/5/2022).


Dalam pengungkapan kasus kedua, ada tiga tersangka yang diamankan yakni ND (25) warga Kecamatan Pangkur Ngawi, RS (26) dan PC (27) warga Kwadungan Ngawi.


Polisi kembali mendapatkan laporan adanya jual beli narkotika antara ketiganya pada 23 April 2022. Tepatnya di depan pasar Kajang Kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun yang masih masuk wilayah hukum Polres Madiun Kota.


Setelah dilakukan serangkaian penyelidikan diketahui target menggunakan sepeda motor dengan plat dasar merah, dan ternyata benar saat berada di depan pasar terlihat dari arah utara sepeda motor merk Yamaha N- Max, warna biru dop mengurangi kecepatan pengemudinya terlihat mencari sesuatu.


Petugas lantas mendekati terduga namun terduga langsung melarikan diri ke arah selatan kemudian dilakukan pengejaran.


 Setelah tertangkap, ND menyimpan satu kantong plastik klip berisi diduga narkotika jenis sabu dengan berat 0,50 gram. 


ND mengaku datang ke lokasi untuk menyerahkan narkotika jenis sabu tersebut kepada pembeli atas suruhan RS yang berada di Kecamatan Kwadungan Ngawi. 


Setelah dilakukan pengembangan dengan penangkapan terhadap RS dengan hasil ia membenarkan telah menyuruh ND untuk menyerahkan narkotika kepada pembeli di Madiun.


Tersangka lain berinisial PC beralamat di Kwadungan Ngawi. Dari hasil pengembangan dan penangkapan terhadap PC ditemukan satu kantong plastik klip diduga narkotika jenis sabu dengan berat 15,14 gram.


Kemudian, kasus berikutnya Polisi berhasil  menemukan sabu,ganja dan obat keras Trihexypenidil dari tersangka yang diamankan yakni MF (26) warga Kecamatan Jiwan, AD (24), MM (27), AP (28) ketiganya warga Kecamatan Sawahan Kota Madiun, dan dua warga kecamatan Wungu yakni LG (24) dan YY (32).


Pengungkapan berawal pada Selasa tanggal 10 Mei 2022 anggota Satres Narkoba Polres Madiun Kota mendapatkan informasi dari masyarakat tentang adanya informasi pengiriman obat keras melalui sebuah perusahaan ekspedisi Jalan Yos Sudarso Kota Madiun.


Selanjutnya petugas melakukan penyelidikan dan melakukan penangkapan terhadap tersangka MF.


“Isi paket tersebut berisi obat keras Trihexypenidil sejumlah 100 butir dan sebuah kantong plastik berisi 5 butir pil warna kuning,"pungkas Kapolres Madiun Kota. (Ans71 Restu).

Gelar Lomba Kirab Gunungan Polres Blitar Kota Sambut Hari Lahir Pancasila

 BLITAR KOTA – Menyambut hari lahir Pancasila di Kota Blitar, Polres Blitar Kota menggelar lomba Pawai Lentera dan Kirab Gunungan Lima.



Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono S.H S.I.K M.Si mengatakan lomba yang digelar ini untuk memperingati hari lahirnya Pancasila yang jatuh pada hari Rabu 1 Juni 2022.


Selain itu menurut Kapolres Blitar Kota, kegiatan ini juga dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-76.


“Kami  akan melombakan kegiatan Pawai Lentera dan Kirab Gunungan Lima yang menjadi rangkaian acara Grebeg Pancasila dan menyambut HUT Bhayangkara ke 76,”tutur AKBP Argowiyono,Selasa (31/5/22).


Masih kata Kapolres Blitar Kota,pihaknya telah menyiapkan hadiah total Rp 10 juta untuk para peserta Pawai Lentera dan Kirab Gunungan Lima. 


“Untuk Pawai Lentera ini akan digelar bersamaan dengan kirab Bedhol Pusaka nanti malam,”kata AKBP Argowiyono.


Kapolres Blitar Kota menambahkan, meskipun pandemi Covid 19 di Blitar Kota sudah melandai, namun pihaknya akan tetap menerapkan protokol Kesehatan bagi para peserata dan masyarakat yang menonton.


“Tetap kita perhatikan dan laksanakan protokol Kesehatan,” tegas AKBP Argowiyono .


Pawai Lentera nantinya akan diikuti para pelajar SMP dan SMA se-Kota Blitar dimulai dari Istana Gebang menuju Kantor Wali Kota Blitar. 


Sedang Kirab Gunungan Lima dilaksanakan setelah upacara Grebeg Pancasila di Alun-alun Kota Blitar pada Rabu (1/6/2022) pagi. 


Kirab Gunungan Lima ini mengarak tumpeng berisi hasil bumi dari Alun-alun menuju ke kawasan Makam Bung Karno. 


"Kami ingin tanamkan jiwa kebangsaan dan memelihara budaya daerah kepada masyarakat terutama pemuda remaja sebagai penerus bangsa," kata AKBP Argowiyono. 


Polres Blitar Kota akan menilai peserta Pawai Lentera dan Kirab Gunungan Lima dengan kreteria yaitu keindahan, ketertiban, dan performanya.


Selanjutnya Polres Blitar Kota akan memilih juara satu, juara dua, dan juara tiga di kegiatan Pawai Lentera dan Kirab Gunungan Lima. 


Hadiah untuk juara satu Rp 2,5 juta, juara dua Rp 1,5 juta, dan juara ketiga Rp 1 juta. 


“Kami berharap kegiatan ini bukan dinilai dari segi pesta poranya, namun lebih kepada bagaimana kita berkreasi dalam memelihara budaya daerah dengan jiwa patriot kebangsaan,” pungkas Kapolres Blitar Kota. (Ans71 Restu)

Kapolda Apresiasi Lima Atlet Bola Volley Anggota Polri Polda Jatim Peraih Medali Emas di Sea Games 2021 Vietnam

 

SURABAYA,- Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta bersama Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, didampingi Pejabat Utama Polda Jatim, Selasa (31/5/2022) siang, menyambut atlit bola volley putra jajaran polda jatim di Gedung Patuh lantai II, Mapolda Jatim.



Ada 5 (lima) pemain bola volley putra jajaran polda jatim yang turut menyumbangkan medali emas untuk Indonesia di Sea Games 2021 yang digelar di Hanoi Vietnam.


Lima pemain timnas Indonesia bola volley jajaran polda jatim diantaranya


1. Iptu Nizar Zulfikar, kesatuan Ditlantas Polda Jatim


2. Briptu Rivan Nurmulki, kesatuan Ditlantas Polda Jatim


3. Briptu Rendy F Tamamilang, kesatuan Ditlantas Polda Jatim


4. Briptu Yuda Mardiansyah Putra, kesatuan Ditlantas Polda Jatim


5. Bripda Fahreza Rakha Abhinaya, kesatuan Biro SDM Polda Jatim


Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menjelaskan, polda jatim menyambut atlet bola volley putra yang berasal dari jajaran polda jatim beserta official yang sudah berjuang dan membanggakan di laga Sea Games 2021 di Hanoi Vietnam. Ada 5 (lima) orang, dari lima orang 4 (empat) diantaranya anggota Ditlantas Polda Jatim dan satu orang dari Biro SDM Polda Jatim


"Mereka pulang dengan membawa medali emas untuk bola volley indoor putra di Sea Games 2021 Hanoi Vietnam. Kemudian kami tindak lanjuti arahan Bapak Kapolri terkait dengan pemberian apresiasi dan penghargaan kepada anggota Polri yang berprestasi baik dalam dinas maupun olahraga," jelas Irjen Nico Afinta, Selasa (31/5/2022) siang.


Lebih jauh dijelaskan, kedepan akan terus memperhatikan terhadap anggota polri yang berprestasi baik dalam dinas maupun olahraga. Sehingga mereka dapat bekerja dengan baik. 


"Lalu pembinaan akan terus dilakukan secara berkesinambungan dan kami akan terus mencari atlet atlet terbaik dari polri. Sehingga ikut serta andil didalam pertandingan Nasional maupun Internasional sehingga nanti bisa mengangkat Polda Jatim nama Polri, Bangsa dan Negara," lanjut Nico.


Ini merupakan buah dari MANTAP (Iman, Kemauan dan Pengetahuan).


"Iman selalu berdoa dan meneguhkan hati. Kemauan menguatkan mengatasi rasa capek dan malas serta pengetahuan dengan selalu menimba ilmu pengetahuan," tambahnya.


Prinsip MANTAP ini juga menjadi bagian penting di seluruh jajaran polda jatim saat melakukan tugas terutama di bidang olahraga.


Sedangkan untuk kelima atlet jajaran polda jatim, Bapak Kapolri sudah memberikan penghargaan, mereka mendapat pin emas dan tiket holder sekolah SIP pada waktunya nanti.


"Jadi untuk anggota Bintara pada waktunya nanti sesuai dengan usia pangkat bisa langsung masuk sekolah inspektur polisi. Sedangkan polda jatim memberikan penghargaan berupa piagam, uang pelatihan dan juga karier kedepannya," tutup kapolda jatim.(Ans71 Restu)

Berhasil Mengungkap Kasus,Wujud Nyata Polres Madiun Pelihara Kamtibmas

MADIUN – Jajaran Kepolisian Resor Madiun terus berupaya mewujudkan jaminan keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat khususnya di Kabupaten Madiun Jawa Timur.



Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan Polres Madiun berhasil mengungkap beberapa kasus tindak kejahatan dalam Operasi Pekat Semeru 2022.


Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo melalui Kasi Humas Polres Madiun Iptu Jumadi dalam press release mengatakan kasus yang berhasil diungkap selama Operasi Pekat Semeru 2022 kali ini antara lain narkoba, pornografi, prostitusi, perjudian, dan miras.


”Ada tujuh kasus yang berhasil kami ungkap dalam Operasi Pekat Semeru 2022 kali ini,”ungkap Kasi Humas Polres Madiun kemarin, di Aula Joglo Polres Madiun Senin (30/5/22)


Sementara itu Kasat Reskrim Polres Madiun, AKP Riyan Wira Raja Pratama menjelaskan rincian tujuh kasus yang berhasil diungkap oleh Sat Reskrim Polres Madiun yakni satu perkara pornografi, tiga perkara pejudian berjenis togel, dua perkara prostitusi, dan satu perkara terkait miras.


“Untuk pornografi pada akhir bulan April videonya sempat viral di media sosial, sekarang kami sudah mengamanakan pelakunya tersebut dan sudah kami lakukan penahanan,” kata AKP Riyan.



Sedangkan terkait kasus narkoba,Kasat Narkoba AKP Rudi Darmawan menjelaskan Sat Narkoba berhasil mengamankan 3 tersangka dengan barang bukti 1.320 butir pil jenis LL dan 1,02 gram sabu.


“Dalam sepekan ini kami mengamankan tiga tersangka, semuanya kami kenakan undang-undang kesehatan dan undang-undang terkait narkoba,” jelas Rudi.


Menutup press release yang digelar oleh Polres Madiun ini Kasi Humas Polres Madiun Iptu Jumadi meneruskan pesan dari Kapolres Madiun berharap kepada masyarakat untuk bersama – sama meciptakan dan menjaga kamtibmas.


“Kerjasama masyarakat dalam mewujudkan Kamtibmas di Madiun sangat kami harapkan,”pungkas Kasi Humas Polres Madiun. (Ans71 Restu).

Senin, 30 Mei 2022

Hadir di Ajang Internasional World Surf League Championship Tour 2022,Polresta Banyuwangi Berikan Pengamanan


Hadir di Ajang Internasional World Surf League Championship Tour 2022,Polresta Banyuwangi Berikan Pengamanan BANYUWANGI – Pantai Plengkung atau G-Land yang menjadi lokasi ajang internasional World Surfing League (WSL) Championship Tour (CT) G-Land Pro 2022 tanggal 28 Mei sampai dengan 6 Juni 2022, memang memiliki karakteristik ombak tersendiri.Hal ini menjadi pemikat para peselancar dari seluruh dunia untuk datang ke pantai yang ada di dalam kawasan Taman Nasional Alas Purwo di Banyuwangi, Jawa Timur. G-Land diklaim sebagai salah satu dari tujuh ombak yang terbaik di dunia, serta berhadapan langsung dengan Samudra Hindia.Ombak kiri G-Land, yang juga terkenal panjang dan tubular, menjadi poin penting bagi para peselancar.Oleh sebab itu, para peselancar rela untuk datang, meski lokasinya di tengah hutan dan jauh dari Kota Banyuwangi, dengan menempuh jarak sekitar 80 kilometer atau dua jam perjalanan.Kapolresta Banyuwangi AKBP Deddy Foury Millewa melalui Kasat Satpolairud Kompol Masyhur Ade mengatakan pihak Polresta Banyuwangi senantiasa berkomitmen dalam memberikan pelayanan keamanan baik di laut maupun sepanjang perjalanan wisatawan menuju ke lokasi G – Land.“Kami laksanakan kegiatan pengamanan,terlebih pada event Internasional seperti sekarang ini,”kata Kompol Masyhur.Jajaran Satpolair Polresta Banyuwangi Aiptu Erman Wahyudi, S.H. bersama Komandan Kapal Bripka I Nyoman Suma dan Bharka Jimy BKO DIT Polda Jatim juga melaksanakan patroli dan pengamanan peserta WSL dengan menggunakan 1 unit perahu karet.Kompol Masyhur menjelaskan patroli dan pengamanan yang dilakukan oleh anggotanya guna mendukung dan menyukseskan event internasional perlombaan surfing yang di selenggarakan di pantai Plengkung.“Untuk meminalisir terjadinya korban jiwa serta memantau situasi dan kondisi cuaca yang terjadi di sekitaran pantai Plengkung (G-Land),”jelas Kompol Masyhur.Pihaknya juga melaksanakan pemantauan dan pengamanan kawasan perairan yang berada di pantai Plengkung guna memberikan rasa aman dan nyaman baginpeserta dan pengunjung. “Dalam hal ini Kami juga di bantu anggota TNI AL dan panitia  lomba,"pungkas Kasatpolair Polresta Banyuwangi ini ( Ans71 Restu)

Harkamtibmas Polres Situbondo Mengamankan Puluhan Botol Miras

SITUBONDO, Menindaklanjuti laporan dari masyarakat,Patroli Samapta Polres Situbondo berhasil mengamankan puluhan botol minumas keras berbagai merk saat razia di Situbondo kemarin ,Minggu (29/5/2022)



Patroli Samapata yang dipimpin Aipda Feri langsung menuju lokasi salah satu toko di jalan Irian Jaya kemudian melakukan pemeriksaan dan menemukan miras berbagai merk.


Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya melalui Kasi Humas Polres Situbondo Iptu Achmad Sutrisno mengatakan kegiatan patrol ini rutin dilaksanakan dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat ( Harkamtibmas ).


“Ada laporan masyarakat selain adanya tempat yang biasa dipakai untuk pesta miras juga terkait penjualan miras yang diduga tidak memiliki ijin,”tutur Iptu Achmad Sutrisno,Senin (30/5/22).


Iptu Sutrisno menambahkan dari salah satu toko berhasil diamankan diantaranya Vodka Newport passion blue 1 botol, Vodka Newport revolution 620ml 2 botol, Vodka mansion house 10 botol, hisky mansion house 6 botol,dan beberapa jenis miras lainya. 

 

Sementara itu masih kata Kasi Humas Polres Situbondo, di sekitar GOR Baluran petugas patroli Samapta juga mengamankan dua remaja yang kedapatan mabuk minuman keras oplosan alkohol dicampur minuman berenergi. 


“Selajutnya kedua remaja tersebut diamankan ke Mapolres Situbondo untuk diberi pembinaan dan pendataan,”ungkap Iptu Sutrisno.


Kasi Humas Polres Situbondo ini juga berharap peran serta masyarakat untuk memberikan informasi kepada Polisi apabila ada atau melihat penjualan miras atau orang yang pesta miras.


“Patroli dan razia miras akan terus dilakukan untuk menekan peredaran miras dan demi mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif,dan peran serta warga sangat kami butuhkan untuk sama-sama mencegah peredaran dan bahaya minuman keras “ pungkas Iptu Sutrisno. (Ans71 Restu)

Inovasi Cermat SIM Polres Nganjuk Wujud Layanan Prima untuk Masyarakat

NGANJUK – Upaya Sat Lantas Polres Nganjuk memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menciptakan keamanan,keselamatan,ketertiban dan kelancaran lalulintas ( Kamseltibcar Lantas) terus dioptimalkan.


Bukan hanya memberikan sangsi pada pelanggar lalulintas di jalan, namun Satuan lalulintas Polres Nganjuk ini lebih mengedepankan memberikan edukasi untuk mencegah adanya pelanggaran lalulintas.


Salah satu inovasi yang diciptakanya adalah diawali dengan inovasi Cermat (Cerdas Mahir Ujian Teori dan Praktik) SIM.


Kasatlantas Polres Nganjuk AKP Indra Budi Wibowo menjelaskan bahwa Program Cermat SIM ini dilaksanakan untuk memudahkan masyarakat yang ingin meningkatkan pengetahuan serta kompetensi mengendarai kendaraan sebelum mengikuti ujian teori dan praktik SIM.


“Kami berikan pelatihan kepada pemohon SIM, baik mengenai teori berlalu lintas hingga latihan praktik membawa kendaraan,”kata AKP Indra,kemarin Minggu (29/5/22)


AKP Indra mengungkapkan bahwa sebagian masyarakat menyebut uji praktik SIM selama ini sebagai momok. Padahal menurut AKP Indra bila cukup berlatih uji praktik SIM tidak lagi menakutkan dan bisa dilewati dengan baik.


“Saat ini sudah ada 10 lapangan latihan uji praktik yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan serta keterampilan berkendara sebelum mengikuti ujian SIM,”jelas Kasat Lantas Polres Nganjuk ini.


Masih kata AKP Indra, saat ini masyarakat Kabupaten Nganjuk yang hendak mendapatkan SIM tak terlalu khawatir dengan uji praktik yang biasanya jadi momok menakutkan. 


Hal ini tak lepas dari inovasi Cermat (Cerdas Mahir Ujian Teori dan Praktik) SIM yang dilaksanakan Satlantas Polres Nganjuk.


“Cermat SIM Satpas Polres Nganjuk merupakan pengembangan dari program LUPS (Les Uji Praktik SIM……red),”kata AKP Indra.


Ia menambahkan dalam program Cermat SIM, masyarakat pemohon SIM tak perlu jauh-jauh datang ke Satpas Polres Nganjuk untuk berlatih teori maupun praktik berkendara.


“Ke depan, kami ingin agar masing-masing dari 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Nganjuk ini memiliki setidaknya satu lapangan latihan,” ucap AKP Indra.


AKP Indra menyebut target membangun setidaknya 20 lapangan latihan ini tak lepas dari permintaan masyarakat yang disampaikan kepada Kapolres Nganjuk 


Sementara itu Kapolres Nganjuk AKBP Boy Jeckson yang memantau program Cermat SIM melalui program Wayahe Lapor Kapolres menunjukan antusiasme ini menjadi indikator sederhana betapa program Cermat SIM diterima dengan baik oleh masyarakat. 


“Akses masyarakat atas pelayanan Kepolisian terkait pembuatan SIM menjadi lebih mudah dijangkau, berkualitas, serta merata dengan program Cermat SIM,” kata Kapolres Nganjuk.


Kapolres Nganjuk juga mengatakan ke depan akan memaksimalkan peran Bhabinkamtibmas dan petugas Polsek sebagai instruktur bagi masyarakat peserta program Cermat SIM sehingga pelayanan Prima bagi masyarakat benar – benar terwujud.


“Itulah sebabnya sekarang ini kami juga fokus melaksanakan latihan dan peningkatan kemampuan melalui program Polisi Belajar Polres Nganjuk agar mereka nanti bisa memberikan pelatihan SIM dengan baik kepada masyarakat,”pungkas Kapolres Nganjuk. (Ans71 Restu)

Sabtu, 28 Mei 2022

Merajut Bangsa dengan Kebhinnekaan

 Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo menjadi narasumber bersama Dewan Pembina Rumah Bhinneka KH. Said Aqil Siraj dan Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak dalam silaturahmi anak bangsa yang diselenggarakan oleh Roemah Bhinneka, di Universitas Ciputra Surabaya, pada Sabtu (28/5/2022). 

Dalam sambutannya Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak menyampaikan. Jawa Timur merupakan daerah yang penting dalam sejarah kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia. Pada masa kerajaan Majapahit, Patih Gajah Mada menyatukan Nusantara melalui Sumpah Palapa.


"Negara Indonesia merupakan Negara yang terdiri dari berbagai suku, ras dan agama. Oleh karena itu marilah kita maknai perbedaan dan keberagaman itu sebagai suatu kekayaan yang disatukan oleh Bhinneka Tunggal Ika," ucap Wagub Jatim dalam sambutannya.


"Ditengah gencarnya efek negatif media sosial seperti hoax dan click bait yang dapat memecah belah kesatuan bangsa Indonesia. Oleh karena itu, silaturahmi bangsa ini merupakan wujud upaya untuk terus mempersatukan bangsa Indonesia," tambahnya. 


Kegiatan dilanjutkan dengan talkshow. KH Said Aqil Siraj selaku Dewan Pembina Rumah Bhinneka mengatakan. Seluruh Negara di dunia terancam dengan perpecahan setelah adanya kejadian Arab Spring yang awalnya terjadi di Tunisa dan merembet ke negara di sekitarnya, yakni Libya, Mesir, Yaman, Siria dan Bahrain.


"Hal tersebut mengakibatkan terjadinya aksi demonstrasi yang berakibat pada turunnya kepala Pemerintahan yang berkuasa dan terjadi konflik antar warga negara," jelasnya Kyai Said Aqil. 


Lebih lanjut, kyai Said mengatakan, di Indonesia juga tidak lepas dari ancaman perpecahan yang disebabkan oleh kelompok radikal intoleran yang ingin merubah ideologi dan memisahkan diri dari NKRI. 


"Oleh karena itu marilah kita semua meningkatkan rasa kesatuan dan persatuan bangsa untuk menghindarkan Indonesia dari perpecahan," tuturnya Kyai Said.


Sementara itu, Wakapoolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo dalam talkshow ini juga menyampaikan, 2 tahun lebih Indonesia terkena wabah Covid - 19 yang berdampak pada seluruh bidang kehidupan masyarakat, namun dengan semangat persatuan dan gotong royong seluruh masyarakat dalam menangani Covid - 19, sehingga saat ini kasus sudah melandai.


"Dengan melandainya kasus Covid - 19 ini, marilah kita bersama bersatu untuk membangun kembali perekonomian Indonesia, yang terdampak wabah pandemi," ujar Wakapolda Jatim. G


Wakil Gubernur Jatim menambahkan. Laju pertumbuhan perekonomian di Jatim saat ini lebih baik dari pertumbuhan perekonomian secara Nasional, hal tersebut diakibatkan karena perekonomian Jatim bertumpu pada perindustrian dan perdagangan.


"Namun perekonomian Provinsi Jatim masih terdapat tantangan dengan adanya pengangguran yang diakibatkan penurunan bisnis dampak Covid-19, serta pergeseran dari jual beli secara konvensional ke jual beli secara online," pungkasnya Emil Elistianto Dardak.(Ans71 Restu)

“Polsek Kalangbret kembali berhasil mengungkap kasus Pencurian dengan pemberatan di Desa Mojosari Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung”.

TULUNGAGUNG- Unit Reskrim  Polsek Kalambret Polres Tulungagung kembali  berhasil menangkap pelaku kasus pencurian dengan pemberatan berupa uang senilai Rp. 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) tanpa seijin pemiliknya Sdr. Baderun,Ds. Mojosari,Kec. Kauman kab.  Tulungagung, Jum’at 27/5/2022 pukul 18.00 Wib.



Dari hasil ungkap kasus pencurian dengan pemberatan  tersebut, polisi berhasil mengamankan satu orang tersangka berinisial YAS, Laki –laki, 21 Thn,Islam,Wiraswasta, Jawa/Indonesia, Alamat  Kauman Kabupaten Tulungagung.


Dalam keterangan Kapolsek Kalambret Akp Siswanto, Sh. Mh. melalui Kasihumas Polres Tulungagung Iptu Anshori, Sh  menjelaskan, bahwa Pelaku berhasil dilakukan penangkapan di warkop NDORO Ds. Mojosari Kec. Kauman Kab. Tulungagung dan selanjutnya pelaku di bawa ke Polsek Kalangbret guna penyidikan lebih lanjut. ungkap Kasihumas


“Adapun  kejadian pencurian tersebut terjadi pada hari Jumat,tanggal 27 Mei 2022 sekira pukul 18.00 Wib di Tokok /agen BRI link Dsn. Krajan  Ds. Mojosari Kec. Kauman Kab. Tulungagung akibar dari kejadian tersebut korban mengalami kehilangan uang sebanyak Rp 10.000.000,00 (sepuluh juta),  selanjutnya korban melapor ke Polsek Kalambret dan berdasarkan bukti rekaman CCTV akhirnya petugas berhasil mengenali pelaku dan berhasil dilakukan penangkapan”.


Kasihumas Polres Tulungagung  juga menambahkan bahwa dari hasil penangkapan pelaku An inisial YAS, tersebut petugas berhasil mengamankan Barang bukti uang senilai Rp 2.000.000,-.

 

 Atas perbuatannya tersangka dijerat dengan pasal 363 Kuh pidana dan pelaku diamankan serta di proses sidik di Mapolsek Kalambret  


Kepada warga masyarakat agar lebih berhati hati jika menyimpan barang barang berharga berbetuk apapun, supaya tidak menjadi korban aksi kejahatan. (Ans71 Restu)

TNI-Polri dan Kemenkes Gelar Baksos Kesehatan di Banten

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bekerja sama dengan TNI, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan satuan tugas lain terdiri dari tenaga medis, paramedis dan non medis melaksanakan bakti sosial (baksos) kesehatan di Banten.



Kegiatan bakti sosial kesehatan dilakukan rangka peringatan Haul ke-129 Guru Bangsa Syekh Nawawi Al-Bantani dan juga dalam rangka rangkaian HUT Bhayangkara ke-76 tahun 2022.


"Telah dilaksanakan kegiatan bakti sosial kesehatan dalam rangka peringatan Haul ke-129 Guru Bangsa Syekh Nawawi Al-Bantani dan dalam rangka rangkaian HUT Bhayangkara ke-76 Tahun 2022," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, (28/5/2022).


Dedi memuturkan, target kegiatan ini adalah sebanyak 1.000 orang mengikuti vaksinasi booster dengan menggunakan vaksin Pfizer, pengobatan umum, spesialis anak dan penyakit dalam.


"Dilakukan juga pembagian sembako dari Kapolda Banten terutama untuk masyarakat yang ada di sekitar Ponpes Tanara," ujarnya.


Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin dan Ibu Hj Wury Ma'ruf Amin. Menurut Ma'ruf Amin, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dan sinergitas antara TNI-Polri dan Kemenkes terkait penanggulangan pandemi Covid-19 yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.


"Diharapkan dukungan dari masyarakat agar tetap memperhatikan protokol kesehatan, menjaga diri, menjaga lingkungannya, sehingga kita bisa melewati fase pandemi dengan baik," katanya.


Saat ini untuk vaksinasi booster di Provinsi Banten per tanggal 26 Mei 2022 sudah hampir tercapai 24 persen. Partisipasi masyarakat, kata Dedi sangat dibutuhkan guna meningkatkan percepatan vaksinasi.


Dedi menambahkan semua pelayanan ini diberikan agar dapat memberikan manfaat kepada masyarakat, dan mengunggah keinginan masyarakat untuk secara mandiri melaksanakan vaksinasi booster.


"Saat ini pelayanan vaksinasi booster juga sudah mulai diberikan kepada masyarakat seperti TKI, TKW dan juga kegiatan lain seperti keberangkatan ibadah haji dan umrah," katanya.(Ans71 Restu)

Ciptakan Tibum Tramas Polres Batu Gandeng Seluruh Perguruan Pencak Silat

BATU - Berbagai upaya yang dilakukan oleh Polres Batu dalam menciptakan dan memelihara Kamtibmas di wilayah kota Batu.



Terlebih Kota Batu adalah salah satu kota yang menyandang predikat sebagai Kota Wisata yang ada di provinsi Jawa Timur.


Oleh karenanya Polres Batu mengajak seluruh elemen masyarakat di Kota Batu untuk bersama - sama memelihara keamanan dan ketertiban sehingga wisatawan yang datang ke kota Batu merasa aman dan nyaman.


Hal tersebut seperti disampaikan oleh Kapolres Batu AKBP I Nyoman Yogi Hermawan melalui Waka Polres Batu Kompol Iswahab usai menggelar cangkrukan dengan seluruh Perguruan Pencak silat yang ada di wilayah Kota Wisata Batu kemarin Jumat (27/5/2022).


Kompol Iswahab mengungkapkan, sesuai arahan Kapolres Batu guna menciptakan dan melihara Kamtibmas perlu adanya kerjasama dengan seluruh instansi yang ada termasuk organisaai masyarakat.


"Seperti yang kemarin sudah kami laksanakan, kami undang seluruh pimpinan perguruan pencak silat yang ada di Batu untuk duduk bersama, ngopi bareng menyamakan persepsi dalam rangka menjaga Kota Batu,"kata Kompol Iswahab,Senin (28/5/22).


Menurut Waka Polres Batu pendekatan kepada masyarakat yang dilakukannya ini juga merupakan salah satu upaya Polres Batu dalam menciptakan dan memelihara ketertiban umum dan ketentraman masyarakat ( Tibum Tramas).


"Jika Tibum Tramas ini terwujud itu artinya Kamtibmas Kota Batu terpelihara," tambah Kompol Iswahab.


Untuk itulah kata Waka Polres Batu ini, pihaknya juga menggandeng organisasi masyarakat termasuk perguruan pencak silat yang ada di Kota Batu.


Kegiatan cangkrukan yang dilaksanakan di Cafe Vanderman Jalan Sultan Agung Kota Batu tersebut juga sekaligus menjadi ajang silaturahmi antar perguruan silat Kota Wisata Batu.


"Kami ajak seluruh perguruan pencak silat apapun nama perguruannya untuk bersama - sama dan berkomitmen bersatu menjaga keamanan di Kota Wisata Batu,"pungkas Kompol Iswahab.


Untuk diketahui, Acara Ngopi Bareng yang diselenggarakan oleh Polres Batu kemarin Jumat (27/25/22) dihadiri Waka Polres Batu Kompol Iswahab, Kasat Binmas Polres Batu Iptu Dwi Jatmiko, Mulyadi Ketua IPSI Kota Batu,Sasmito, Sekretaris. IPSI kota Batu.


Hadir pula ketua perguruan pencak silat se Kota Batu seperti Mustofa Ketua PS Pagar Nusa, Suyono Ketua PSHT, Ponco Ketua PS Tapak Suci, Takim Ketua Persinas, Kasnan Ketua PS Kera Sakti,Wawan Ketua PSHW, Bayu Perwakilan PS Perisai Diri Kota Batu.. (Ans71 Restu)

Jumat, 27 Mei 2022

Buya Syafii Maarif Meninggal Dunia, Kapolri: Kita Kehilangan Tokoh dan Bapak Bangsa

Yogyakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mewakili keluarga besar institusi Polri menyampaikan duka cita dan belasungkawa yang mendalam atas  wafatnya mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif atau akrab disapa Buya Syafii. 



"Innalillahi wa innailaihi rajiun, tentunya dalam kesempatan ini kita semua mengucapkan turut berduka cita kepada seluruh keluarga," kata Sigit saat melayat Buya Syafii di Masjid Gede Kauman, Jumat (27/5/2022).


Dalam hal ini, Sigit menyatakan bahwa Buya Syafii, adalah sosok tokoh dan bapak bangsa yang selalu memberikan pesan-pesan positif kebangsaan. 


"Kita telah kehilangan tokoh dan bapak bangsa yang selama ini selalu memberikan pesan-pesan kepada kita semua. Tentunya kita semua kehilangan," ujar Sigit.


Meski telah kehilangan sosok tokoh dan bapak bangsa, Sigit berharap, semua pesan positif ataupun amanah yang selalu disampaikan Buya Syafii harus terus bisa dilanjutkan oleh generasi penerus bangsa saat ini. 


"Namun demikian apa yang menjadi pesan, apa yang menjadi amanah beliau tentunya akan terus kita lanjutkan. Sehingga bangsa ini tentunya kita harapkan bisa menjadi lebih baik dan tentunya kita doakan almarhum Husnul Khotimah dan seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan," ucap Sigit.


Lebih dalam, Sigit menekankan, sosok Buya Syafii akan terus menjadi teladan dalam mewujudkan Bangsa Indonesia yang jauh lebih baik lagi kedepannya. 


"Dan semuanya bisa berjalan dengan lancar, aman dan semua yang menjadi amanah serta teladan beliau tentunya jadi kewajiban kita semua untuk terus melanjutkan," tutup Sigit.(Ans71 Restu)

Pembinaan kepada Anak Punk,Upaya Polres Mojokerto Wujudkan Kamtibmas

MOJOKERTO, Adanya anak usia sekolah yang memilih hidup di jalanan memerlukan perhatian khusus dalam penanganannya baik oleh orang tua ataupun pemerintah, untuk mencari akar permasalahan penyebab anak-anak mengapa lebih memilih untuk hidup di jalanan.



Hal tersebut seperti diungkapkan oleh Kapolsek Pacet AKP Amat saat dikomfirmasi mengenai kegiatan pembinaan anak jalanan atau anak punk yang dilaksanakan oleh Polres Mojokerto dan Polsek jajaranya.


“Saat ini menjadi suatu fenomena yang banyak kita temui semakin banyak anak-anak yang biasa kita sebut sebagai anak punk,ini yang juga menjadi atensi kami untuk memelihara Kamtibmas,”jelas AKP Amat,Jumat (27/5/22)


Masih menurut AKP Amat, pihaknya akan rutin berpatroli dan melakukan pembinaan kepada anak – anak punk agar mereka bisa menjalani kehidupan yang layak.


“Kami akan lakukan pembinaan dan akan kami pulangkan ke daerah asalnya atau kepada keluarganya,” kata Kapolsek Pacet ini.


Seperti pantauan media ini, Unit Patroli Samapta Polsek Pacet pada Jumat, (27/05/2022) di kawasan pertokoan Pandanarum wilayah hukum Polsek Pacet tampak memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada anak-anak punk.


Dengan humanis beberapa anak laki-laki dan perempuan yang masih usia sekolah berpenampilan ala punk yang sedang mengamen ini didatangi oleh Iptu Ikhwanul anggota Unit Patroli Polsek Pacet.


Iptu Ikhwanul lalu memberikan pembinaan dan mengajak anak – anak punk ini untuk kembali bersama keluarganya.


Sementara itu di tempat terpisah Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar melalui Kasi Humas Polres Mojokerto IPTU Tri Hidayati membenarkan bahwa Polres Mojokerto dan Polsek yang ada di jajaran sedang melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan untuk anak – anak jalanan.


“Anak – anak yang hidup di jalanan dengan berbagai atribut dan penampilan yang ekstrem, bertato, rambut dicat warna-warni, pakaian serba hitam dan ala rocker tersebut ahirnya bisa menciptakan stigma negatif pada masyarakat,”kata Kasi Humas Polres Mojokerto.


Menurut  IPTU Tri Hidayati, pihak Polres Mojokerto siap bekerjama dengan instansi terkait baik itu Dinas Pendidikan, Dinas Sosial, Bakesbangpol ataupun yang lainya untuk penanganan anak-anak ini.


“Mereka itu ( anak punk…red) harus kita dorong untuk menjalani kehidupan yang wajar seperti anak – anak yang lainya,karena sebenarnya mereka adalah generasi penerus bangsa yang seharusnya bisa mendapatkan perhatian khusus dari keluarga maupun pemerintah,”terang IPTU Tri.


Untuk itu masih kata Kasi Humas Polres Mojokerto ini, dalam menciptakan dan memelihara kamtibmas pihaknya akan terus melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan kepada anak – anak punk ini bila diketemukan berada di wilayah Kabupaten Mojokerto.


“Apalagi mereka masih usia sekolah, jadi sekali lagi anak-anak ini harus kita dorong untuk kembali kerumah karena disanalah tempat terbaik mereka dan kembali kesekolah untuk menuntut ilmu untuk masa depannya,” pungkas IPTU Tri. (Ans71 Restu)

Komitmen Ciptakan Kamtibmas,Polres Pasuruan Kota Berhasil Ungkap Pelaku Curanmor

KOTA PASURUAN – Gerak cepat Satreskrim Polres Pasuruan Kota memburu pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) akhirnya membuahkan hasil.



Dua tersangka berhasil diamankan berikut beberapa barang bukti antara lain dua unit sepeda motor Vario,1 buah kunci T,dua bilah sajam (celurit),plat nomor dan barang bukti pendukung lainnya.


Adapun kedua tersangka mempunyai peran yang berbeda. Satu tersangka berinisial IP (25) warga Karangketug Kec. Gadingrejo sebagai pelaku pencurian.Sementara tersangka inisial MI (36) warga Kebunrejo Kec. Grati berperan yang menjualkan hasil curian.


Hal tersebut seperti disampaikan oleh Kapolres Pasuruan Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari,SH,SIK,MH saat menggelar Konferensi Pers di depan loby Polres Pasuruan Kota,Jumat (27/5/22).


“Kedua tersangka ini mempunyai peran yang berbeda,namun masih satu jaringan,”ungkap AKBP Jauhari di hadapan para awak media.


Kapolres Pasuruan Kota yang didampingi Kasi Humas Iptu Merdhania Pravita menambahkan tersangka IP (25) dalam melakukan aksinya menggunakan kunci T yang sebelumnya ia merusak kunci motor terlebih dahulu.


“Pengakuan tersangka, kunci motor dirusak terlebih dulu lalu tersangka memakai kunci T untuk menghidupkan mesin motor milik korban,”tambah AKBP Jauhari.


Masih kata Kapolres Pasuruan Kota,tersangka selain melakukan pencurian di rumah kos Jl.Arjuna Rt/Rw 5/1 kel.Kandangsapi Kec.Panggungrejo Kota Pasuruan, juga pernah melakukan pencurian di 3 tempat lainya di wilayah Kabupaten Pasuruan.



“Berdasarkan keterangan tersangka bahwa uang hasil dari penjualan sepeda motor curian sebagian besar dipergunakan untuk membeli dan mengkonsumsi narkoba jenis sabu,”terang Kapolres Pasuruan Kota.


Atas perbuatannya,tersangka dikenakan pasal yaitu Pasal 363 Ayat 1 ke 5e KUHP dengan hukuman penjara selama-lamanya 7 tahun dan Pasal 480 ke 1e, 2e KUHP dengan hukuman penjara selama-lamanya 4 tahun. 


Kapolres Pasuruan Kota juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati - hati dalam memarkir atau saat meninggalkan kendaraan bermotornya. 


"Jangan lupa kunci stang, pasang pengaman tambahan seperti gembok yang dipasang pada lubang cakram depan, dan bila perlu menambahkan sistem alarm anti maling pada kendaraan bermotor,"pungkas Kapolres Pasuruan Kota. (**19/Vt)

Tutup Festival Musik Jalanan, Kapolri Komitmen Bangun Ruang Demokrasi yang Positif untuk Jaga Persatuan

Yogyakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi menutup kegiatan festival musik jalanan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-76 di museum Benteng Vrederburgh, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (26/5/2022) malam. 



"Baru saja kita melaksanakan kegiatan penganugerahan terhadap 10 peserta finalis terbaik festival musisi jalanan yang kita selenggarakan dalam rangka memperingati hari ulang tahun Bhayangkara ke-76. Tentunya ini bagian dari rangkaian yang ada," kata Sigit. 


Menurut Sigit, kegiatan ini mewakili komitmen dari Polri yang terus berbenah dan memperbaiki diri dalam memberikan wadah ataupun membangun ruang demokrasi bagi masyarakat yang positif demi menjaga persatuan dan kesatuan Negara Indonesia. 


Dalam memberikan ruang demokrasi, Sigit menekankan, Polri telah membuat beberapa kegiatan untuk masyarakat menyampaikan aspirasi dan ekspresinya. Sebelum festival musik ini, Korps Bhayangkara telah sukses menggelar lomba mural dan orasi. 


"Maka hari ini kita ajak rekan-rekan untuk memanfaatkan musik sebagai bagian dari kegiatan perayaan hari bhayangkara, untuk bisa digunakan menyampaikan ekspresi. Jadi ini ruang-ruang demokrasi yang kita bangun untuk selalu dimanfaatkan. Karena kita lihat banyak seniman-seniman besar yang kemudian juga menyampaikan ekspresi-ekspresi melalui musik," ujar mantan Kabareskrim Polri ini.


Kegiatan festival musik Bhayangkara 2022 yang bertemakan 'Setapak Perubahan, Pesan Cinta Untuk Indonesia' ini dibagi ke dalam dua sub tema, yakni 'Suara Hati untuk Polri' dan 'Persembahan Karya Jalanan untuk Indonesia'. Komunitas musisi jalanan hingga kelompok musisi difabel diberikan kesempatan menyalurkan, kritik, saran dan aspirasinya dalam kegiatan tersebut. 


Lebih dalam, menurut Sigit, penyampaian ekspresi atau aspirasi melalui musik bisa menjadi lebih efektif dan dapat mewakili suara hati masyarakat luas. Sehingga, pesan yang disampaikan kepada para pemangku kebijakan akan lebih mudah diserap.


"Tentunya kami akan terus mendorong hal-hal seperti ini. Sehingga disatu sisi bagaimana kita menghadapi situasi di tahun politik tentunya akan banyak kegiatan yang menjadi bagian dari menyampaikan ekspresi. Yang selalu kita ingatkan bagaimana bahwa ruang demokrasi dan politik tersebut dapat kita manfaatkan dengan baik, dengan memanfaatkan ruang ekspresi yang betul-betul bisa kita jaga, kita salurkan secara positif," ucap eks Kapolda Banten tersebut.

 

Meski begitu, Sigit menekankan, yang paling terpenting adalah penyampaian ekspresi di ruang demokrasi tersebut, tetap selalu mengutamakan untuk menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia. 


"Namun disisi lain aspirasi tersebut, yang paling penting adalah bagaimana kedepan kita selalu menjaga persatuan dan kesatuan. Walaupun kita berbeda-berbeda, karena kemajemukan, itu yang harus kita jaga. Polri tentunya selalu siapa mengawal, mengamankan ruang demokrasi yang tentunya menjadi bagian untuk terus-menerus harus diisi, diekspresikan sebagai bentuk kritis kita, bentuk kepedulian, kecintaan kita terhadap masyarakat, bangsa dan negara," papar Sigit. 


Sebelum mengakhiri pernyataannya, Sigit menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta, dewan juri, musisi jalanan dan pihak yang terlibat dalam menyukseskan acara festival ini.


Sigit berharap, dengan adanya ruang aspirasi dan ekspresi ini, seluruh kritik ataupun masukan dapat dijadikan bahan evaluasi untuk menjadi institusi yang lebih baik lagi kedepannya agar dapat semakin dicintai dan menjadi seperti yang diharapkan oleh masyarakat Indonesia. 


"Silahkan untuk sampaikan hal-hal yang khususnya buat kami Polri untuk bisa di kritik. Sehingga kita juga mendapatkan masukan-masukan, untuk kita terus berbenah diri. Dan tentunya kami juga titip kepada seluruh musisi jalanan bagaimana kita terus membangun kecintaan terhadap Bangsa dan Negara Indonesia," tutup Sigit.(Ans71 Restu)

Respon Cepat Polisi dan Masyarakat Probolinggo Tangani Banjir

PROBOLINGGO, Hujan lebat mengguyur wilayah Kabupaten Probolinggo pada Kamis (26/5/2022). 

Hujan mulai pagi hingga sore itu mengakibatkan luapan air pada sebagian sungai pun tidak tahan menampung volume debit air dan meluap.


Hal ini berimbas pada beberapa ruas jalan di jalur pantura Desa Sebaung dan Brumbungan Lor, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo tergenang luapan air. 


Banjir dengan ketinggian kurang lebih 50-100 cm itu mengakibatkan terjadinya kepadatan kendaraan baik yang mengarah ke arah Situbondo maupun yang mengarah ke Kota Probolinggo. 


Menindak lanjuti kejadian tersebut, Kapolres Probolinggo merespon cepat dengan menginstruksikan personilnya yang terdiri dari Satuan Lalu Lintas, Samapta dan Polsek Gending serta Polsek Pajarakan terjun dilokasi guna mengatur dan memperlancar arus lalu lintas. 


"Kami dari Polres Probolinggo telah menerjunkan puluhan anggota ke lokasi guna memperlancar arus di jalur pantura," kata Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi, kemarin Kamis (26/5/2022)


Lebih lanjut, Kapolres Probolinggo menambahkan selain membantu kelancaran arus lalu lintas, personilnya juga membantu dalam penyurutan air yang menggenangi jalur pantura di Kecamatan Gending dan Pajarakan. 


"Polres Probolinggo bersama warga setempat terus berusaha membantu kelancaran arus lalu lintas dan mempercepat air surut yang menggenangi ruas jalan dengan cara membuka penutup selokan atau gorong gorong" pungkas Kapolres Probolinggo. (Ans71 Restu)

Kamis, 26 Mei 2022

Kapolda Jatim Menjenguk Anggota Sabhara yang Terkena Lemparan Batu Saat Pengamanan Laga Persahabatan Persebaya Bertemu Persis Solo

 SURABAYA,- Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, didampingi Kabiddokes Polda Jatim Kombes Pol dr.Erwin Zainul Hakim.,MARS, Pejabat Utama Polda Jatim, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan serta Manager Persebaya Yahya Hasan Alkatiri menjenguk Bripda Abdul Wafi, anggota Sabhara Polda Jatim yang mengalami luka di mata sebelah kiri akibat terkena lemparan batu pada saat melakukan pengamanan pertandingan persahabatan Persebaya melawan Persis Solo di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.



"Anggota kami ini pada saat bertugas pengamanan sepakbola terkena lemparan batu yang mengenai mata sebelah kiri. Untuk itu kami dengan jajaran polda menjenguk untuk memberikan semangat kepada anggota, memastikan mendapat pengobatan terbaik dan mendoakan semoga cepat sembuh," kata Irjen Pol Nico Afinta, usai menjenguk anggota sabhara yang dirawat di RS Bhayangkara Polda Jatim, Rabu (25/5/2022).


Kapolda mengatakan dihadapan awak media bahwa Kehadiran kami untuk memastikan persamaan persepsi yaitu olahraga termasuk pertandingan sepak bola adalah baik serta menjunjung sportivitas, kejujuran dan kebersamaan.


"Antara Polri, penonton, pemain sepak bola dan penggiat olahraga mempunyai keinginan yang sama yaitu memajukan olahraga khususnya jawa timur," tambahnya.


Semua menginginkan olahraga yang sportif tentunya dibutuhkan dukungan semua pihak. Baik masyarakat maupun organisasi sepak bola seperti PSSI maupun yang lain.


"Yang paling penting adalah kita semua harus taat aturan, patuh hukum karena di dalam pertandingan di dalam stadion, Kalau mau menonton ya menunjukan karcis, kalau tidak punya karcis bisa menonton disiaran televisi," ucapnya.


"Sedangkan disayangkan ada tindakan yang dilakukan oleh oknum masyarakat melakukan pelemparan batu menyebabkan luka pada mata personil polri yang melakukan pengamanan. Bagaimana perasaan keluarganya, ingat kita semua masih saudara, kita semua keluarga besar jawa timur," lanjutnya.


Sementara untuk pelaku tindak pidana segera diproses. Kemarin sudah ditangkap satu orang dan dibawa ke Polrestabes terkait dengan tindakan anarkis yang sudah dilakukan.


"Tapi saya yakin dan percaya, atas kebersamaan kita, persamaan pemikiran dan tindakan kita kedepan, maka dunia olahraga khususnya di jatim bisa lebih baik lagi," ucap Kapolda Jatim


"Saya  kembali memohon kepada masyarakat pecinta olah raga yo iki dulur dulurmu kabeh, konco koncomu kabeh, duduk musuhmu, kabeh iki sakduluran saklawase" pesan Irjen Nico kepada masyarakat jatim pecinta olahraga terutama suporter sepakbola yang mengandung makna bahwa polri hadir sebagai teman sebagai sahabat dan sebagai saudara untuk mengamankan jalannya pertandingan agar dapat berjalan aman dan lancar.

Polresta Malang Kembali Gelar Vaksinasi Drive Thru Sambut Kompetisi Liga 1

 KOTA MALANG – Menyambut ajang kompetisi sepakbola Indonesia Liga 1 yang akan memulai kick off pada Bulan Juli 2022 mendatang,kembali Polresta Malang Kota menggelar Vaksinasi Drive Thru.



Bertempat di area parkir Stadion Gajayana Kota Malang,tak kurang 100 dosis vaksin Astra Zeneca dan Moderna disiapkan untuk masyarakat yang ingin melaksanakan vaksinasi mulai kemarin,Rabu (25/5/22)


Pantauan media ini antusiasme masyarakat yang mengikuti vaksinasi drive thru cukup tinggi. Meskipun tidak sampai terjadi antrian namun tampak warga masyarakat keluar masuk Gerai Vaksin  tersebut terus mengalir.


Proses dari mulai pendaftaran, input data, screening, penyuntikan vaksin ,sampai observasi di lakukan dari atas kendaraan tanpa harus turun dari kendaraan yang dikendarainya.


Nistya (42th) salah seorang warga masyarakat yang saat itu bersama suami dan dua anaknya mengaku bahwa Gerai vaksin Drive Thru ini sangat membantu masyarakat khususnya yang belum divaksin booster.


“Kebetulan saya dan suami belum booster dan anak saya yang pertama juga belum vaksin kedua, jadi sekalian mampirlah,”ucap Nistya yang mengaku tinggal di Pasuruan dan sedang berlibur ke Malang ini.


Ia mengaku pelaksanaan vaksinasi drive thru ini sangat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan vaksin tanpa harus antri dan ribet.


“Awalnya kami khawatir tidak boleh vaksin di sini ( Gerai Vaksin Drive Thru…red) karena KTP kami kan Pasuruan, tapi ternyata sama petugas diperbolehkan dan di aplikasi peduli lindungi sekarang sudah muncul serifikat vaksin kami,”tambah Tya.


Begitu pula pengakuan Rudi (32) yang juga ikut vaksin di gerai vaksin drive thru mengatakan dirinya mengikuti vaksinasi drive thru kali ini karena ingin menyaksikan secara langsung pertandingan sepakbola di stadion.


"Sudah hampir dua tahun kami Aremania rindu untuk bisa mendukung langsung Arema bertanding di stadion mas, jadi ikut vaksinasi drive thru yang di selenggarakan pak Polisi ini biar bisa nonton di Liga nanti."kata Rudi bersama seorang temanya yang mengaku Mahasiswa di Perguruan Tinggi Kota Malang.


Sementara itu di tempat terpisah,Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan selain untuk meningkatkan capaian vaksinasi Nasional terutama di Kota Malang, pelaksanaan vaksinasi drive thru kali ini juga untuk menyambut ajang kompetisi Sepakbola Indonesia Liga 1 yang akan memulai kick off pada Bulan Juli 2022 mendatang.


“Agar suporter yang akan mendukung klub kebanggaanya dapat menyaksikan secara langsung di stadion dimana persyaratan yang harus di penuhi salah satunya adalah Vaksinasi Booster,”ungkap Kombes Pol Budi Hermanto.


Kapolresta Malang Kota juga mengatakan bahwa gerai vaksinasi drive thru di area parkir Stadion Gajayana Kota Malang ini akan dilaksakan setiap hari Rabu hingga menjelang ajang kompetisi Sepakbola Indonesia Liga 1 nanti.


Ditegaskan oleh Kombes Pol Budi Hermanto,bahwa pihak Polresta Malang Kota akan tetap berkomitmen melakukan langkah – langkah membantu Pemerintah dalam penanganan pandemi Covid -19 meskipun saat ini untuk wilayah Kota Malang sudah melandai.


“Memang sudah ada kebijakan dari Pemerintah diantaranya terkait pemakaian masker, namun kami himbau masyarakat tetap mengedepankan protokol Kesehatan demi Kesehatan bersama,”pungkas Kapolresta Malang Kota. (Ans71 Restu)

Kapolda Jatim Mengecek Pelaksanaan Test Kesamaptaan Jasmani Seleksi Penerimaan Bintara Polri Gelombang II T.A. 2022

 


SIDOARJO,- Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, bersama Brigjend Pol. Nyoman Lastika (Analis Kebijakan Biro Psikologi SSDM Polri selaku Tim Assistensi Penerimaan Polri Terpadu Panda Jatim) didampingi Karo SDM Polda Jatim Kombes Pol Harry Kurniawan dan Pejabat Utama Polda Jatim, Rabu (25/5/2022) siang, melalukan pengecekan test kesamaptaan jasmani seleksi penerimaan Bintara Polri gelombang II T.A 2022 Panda Jatim, di GOR Delta Sidoarjo.



"Pengecekan pelaksanaan seleksi penerimaan Bintara Polri Gelombang II T.A. 2022 Panda Jatim tahap Tes Kesamaptaan Jasmani sebanyak 4.100 calon siswa. Pelaksanaan pengecekan meliputi semua tahapan seleksi tes kesamaptaan jasmani mulai dari Pull up, Push up, Sit up, Shuttle run dan Renang," kata Irjen Nico.


Pelaksanaan pengecekan dilakukan bersama pengawas eksternal dari Universitas Negeri Surabaya dan Tim Assistensi Penerimaan Polri Terpadu Panda Jatim.


Pelaksanaan pengecekan bertujuan untuk memastikan pelaksanaan penerimaan Bintara Polri Gelombang II T.A. 2022 Panda Jatim berjalan sesuai dengan prinsip "BETAH" (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis) sehingga ke depan dapat menghasilkan sumber daya manusia Polri yang unggul guna mendukung tercapainya pelaksanaan tugas pokok Polri.(Ans71 Restu)

Rabu, 25 Mei 2022

Berhasil Ungkap Jaringan Narkoba, Polresta Mojokerto Amankan 3,1 juta Butir Pil Koplo

 MOJOKERTO KOTA – Kembali Polres Kota ( Polresta ) Mojokerto berhasil menggagalkan peredaran Narkoba di wilayah Mojokerto Kota.



Kali ini dari tangan sindikat peredaran narkoba, jajaran Satreskoba Polres Kota (Polresta) Mojokerto berhasil mengamankan sebanyak 3,1 juta butir pil double L serta 3,3 ons sabu dan 32 gram daun ganja kering.


Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan mengungkapkan, seluruh barang bukti ini diamankan dari enam orang tersangka yang berbeda. 


Namun demikian, mereka merupakan satu jaringan peredaran narkoba yang sudah malang melintang di wilayah Mojokerto.


"Mereka adalah satu jaringan penyalahgunaan narkotika dan psikotropika. Ada 4 jenis yang kita amankan, yakni ganja, sabu-sabu, ekstasi dan pil double L," kata AKBP Rofiq dalam konferensi pers, Selasa (24/5/2022).


Para tersangka ini,lanjut AKBP Rofiq diamankan di tempat dan waktu yang berbeda. Awalnya petugas menerima laporan adanya transaksi di wilayah Prajurit kulon, Kota Mojokerto. 


Hasil tindak lanjut laporan tersebut petugas meringkus MA alias Kacung di rumahnya di Desa Panggih, Kecamatan Trowulan.


“Dari tangan MA petugas mengankan 24,60 gram sabu, sebuah timbangan digital, ponsel serta alat hisab sabu,”jelas AKBP Rofiq.


Selanjutnya dari hasil pengembangan petugas menangkap RP alias Telo di depan Puskesmas Panggih, Trowulan. 


“Dari tangan RP, kami berhasil mengamankan 4.000 butir pil koplo serta dua buah ponsel,”terang AKBP Rofiq.


Meski telah menangkap dan mengamankan barang bukti dari kedua tersangka, Satresnarkoba Polresta Mojokerto terus mengembangkan penyelidikannya.


Hasilnya tersangka ketiga inisial MIR berhasil juga ditangkap di Sumberbendo, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang. 


“Di rumah tersangka kita amankan 24 botol masing-masing berisi 1.000 butir pil double L dan 1 botol berisi 400 butir serta 6 plastik klip masing-masing berisi 300 butir dan 27 plastik masing-masing berisi 270 butir," jelas Kapolresta Mojokerto.


Dari hasil pemeriksaan, puluhan ribu butir pil double L yang diamankan dari MA dan MIR itu diambil dari tersangka berinisial AP alias Ambon. 


Petugas pun akhirnya berhasil menangkap di Perum Indraprasta, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto. 


“Di lokasi ini, petugas menemukan 1,5 juta pil double L yang akan diedarkan di wilayah Mojokerto dan sekitarnya. Saat kami temukan, obat terlarang ini dikemas dalam 15 karton kardus,”tambah AKBP Rofiq.


Tak hanya pil koplo, Ambon juga merupakan pengedar sabu serta ganja. Dari pengakuan Ambon itu, petugas kemudian meringkus RW alias Memet di Desa Kedungmaling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. 


Dalam penangkapan ini, Polisi juga menyita 3 ons sabu yang dikemas di tiga plastik klip serta 32 gram daun ganja kering.


"Terakhir kita juga mengamankan tersangka MYA alian Kebyok di pinggir makam Desa Sambiroto, Kecamatan Sooko dengan barang bukti 1 gram sabu. Keenam tersangka ini merupakan satu jaringan," kata Kapolresta Mojokerto.


Para tersangka ini, lanjut AKBP Rofiq merupakan sindikat peredaran narkoba antar provinsi. Dari pengakuannya mereka mendapatkan narkoba dan obat terlarang ini dari luar Jawa Timur. Sedangkan proses pembelian dilakukan secara terputus, pelaku melakukan transfer kepada bandar.


"Barangnya dikirim melalui paket ekspedisi. Rencananya untuk double L ini dijual Rp 3.000 perbutir, sehingga kalau dikonversi ke uang rupiah, barang bukti yang kita amankan mencapai sekitar Rp 10 miliar," kata AKBP Rofiq.


Selain mengamankan jutaan pil double L, serta sabu dan juga ganja, lanjut Rofiq, polisi juga mengamankan 6 buah kartu ATM yang digunakan untuk transaksi jual beli narkoba dan obat terlarang. 


Petugas juga menyita 14 buah ponsel dari para pelaku. Para tersangka ini, lanjut Rofiq akan dijerat dengan dua pasal yang berbeda.


"Tersangka kita kenakan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkoba,"pungkas AKBP Rofiq. (Ans71 Restu)

Polresta Banyuwangi Serahkan Tiga Bocah Terlantar Kepada Orang Tuanya

 BANYUWANGI -  Ada tiga anak dibawah umur tertinggal di wisata Pulau Merah Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran beberapa hari lalu.



Kapolresta Banyuwangi AKBP Deddy Foury Millewa melalui Kapolsek Pesanggaran AKP Basori Alwi mengatakan, petugas piket SPKT Polsek Pesanggaran Aipda Edy Riyanto dan Bhabinkamtibmas Sumberagung Bripka Danu Ardi telah menerima laporan dan penyerahan dari anggota Pokmas Pulau Merah.


"Tiga anak dibawah umur tanpa di dampingi orang tua tertinggal di Wisata Pulau Merah,” kata Kapolsek Pesanggaran.


AKP Basori Alwi menjelaskan, Minggu 22 mei 2022 sekitar jam 16.30 WIB, Ali selaku Pokmas Wisata Pulau Merah sedang berjaga di pintu masuk menemukan tiga anak – anak masih bawah umur.


Tiga anak tersebut antara lain MHH (9), RNA (11), dan JER (11), asal Desa Sambimulyo, Kecamatan Bangorejo. Menurut Ali, ketiga anak tersebut mengaku telah dibawa orang tak dikenal ketika sedang bermain di rumahnya.


"Mereka diajak jalan-jalan dan selanjutnya ditinggal di Pulau Merah,” terang AKP Basori Alwi.


Kemudian pada pukul 17.00 WIB, ketiga anak tersebut oleh Ali diserahkan ke Polsek Pesanggaran yang selanjutnya berkoordinasi dengan perangkat Desa Sambimulyo, Kecamatan Bangorejo.


“Ketiga anak tersebut selanjutnya dijemput perangkat desa dan orang tuanya,” imbuh AKP Basori Alwi.


Ketiga anak tersebut diserahkan kepada orangtuanya masing-masing dalam keadaan sehat. (Ans71 Restu)

KAPOLRESTABES SURABAYA LAKSANAKAN TES URINE MENDADAK

 Surabaya - Sejumlah anggota Polrestabes Surabaya menjalani tes urine, pada Selasa (24/05/2022) pagi. 



Tes urine kepada anggota dilaksanakan secara mendadak serta acak usai kegiatan pengarahan apel pagi di Polrestabes. 


Dalam kegiatan tersebut, yang dipimpin langsung oleh Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan, bersama pejabat utama Polrestabes Surabaya. 


"Usai pengarahan apel pagi, kita melakukan tes urine mendadak dan acak kepada sejumlah anggota," kata Kapolrestabes Surabaya. 



Yusep mengatakan, ada sekitar 200 anggota yang menjalani tes urine pada pagi tadi dan Alhamdulillah hasilnya semua negatif. 


"Tes urine ini sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan anggota Polrestabes Surabaya, dan bila mana ada anggota yang sengaja menggunakan narkotika atau positif akan kami ditindak tegas," jelas, Yusep. 


Kapolres menegaskan, tes urine ini termasuk langkah penegakan disiplin dan ketertiban di lingkungan Polri. Hal ini juga dalam rangka memberikan pelayanan pengaduan masyarakat yang baik. Kemudian juga berusaha mencegah adanya penyimpangan tindakan anggota Polri. 


"Saking mendadaknya, tidak ada kesempatan bagi anggota untuk menghindar. Dan kegiatan ini diawasi secara ketat. Bahkan, juga turut diawasi Sipropam Polrestabes Surabaya, selaku penanggung jawab profesi dan pengamanan internal," pungkasnya.(Ans71 Restu)

Aksi Heroik Bhabinkamtibmas Selamatkan Warga yang Hendak Bunuh Diri Berbuah Penghargaan

 JEMBER – Masih ingat kejadian menegangkan dan viral di sebuah Gedung pusat perbelanjaan di Jember? Seorang laki – laki yang hendak bunuh diri yang diduga karena masalah rumah tangga tersebut berhasil digagalkan oleh Polisi.

Polisi tersebut diketahui bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Kelurahan Kepatihan  di Polsek Kaliwates yang merupakan jajaran Polres Jember. Ia adalah Bripka Gandi Verdianto SH.


Karena dedikasinya yang berhasil menggagalkan aksi seseorang yang hendak mengakhiri hidupnya dengan cara akan melompat, Bripka Gandi Verdianto SH akhirnya mendapatkan penghargaan dari Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo SIK SH, Selasa (24/05/2022).


Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo SIK SH mengatakan bahwa Penghargaan ini merupakan upaya Pimpinan Polri dan salah satu Program Kapolda Jatim dalam bentuk memberi perhatian dan dukungan terhadap anggotanya yang telah bekerja dengan sangat baik dan lebih dalam tugas sehari harinya.


“Atas dedikasi dan pelaksanaan tugas dengan baik maka sudah sewajarnya saya sebagai Kapolres memberikan reward kepada anggota,”ungkap AKBP Hery usai menyerahkan penghargaan kepada Bripka Gandi Verdianto.


Kapolres Jember berharap agar apa yang dilakukannya dapat menjadi pendorong dan penyemangat seluruh anggota yang lain dalam melaksanakan tugas sehar- hari.


Sementara itu Bripka Gandi mengucapkan terimakasih kepada Kapolres Jember yang sudah memperhatikan dan memberikan dukungan penuh kepadanya dalam melaksanakan tugas sebagai Polisi.


"Saya ucapkan terimakasih kepada bapak Kapolres Jember yang telah memberikan perhatian kepada anggotanya,ini merupakan salah satu bentuk apresiasi yang saya terima dan mudah mudahan dapat menjadi penyemangat dan pemicu dalam melaksanakan tugas saya dan rekan rekan semua untuk lebih baik lagi bekerja dalam mengabdi pada masyarakat" ujar Bripka Gandi.


Untuk diketahui saat peristiwa yang menegangkan terjadi di salah satu Plazza di Jember, Bripka Gandi mendapat laporan ada orang yang hendak melakukan bunuh diri dengan naik diatas lantai 4 sebuah pertokoan.


Sewaktu tiba di TKP Bripka Gandi berhasil membujuk dan mengurungkan niat orang terebut. 


Cara yang dilakukannya yaitu dengan mengajaknya bicara dari hati kehati dan berjanji akan membantu menyelesaikan permasalahannya.


Tindakan yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Kepatihan tersebut sempat viral di masyarakat melalui video yang beredar.


Video tersebut direkam oleh salah satu petugas keamanan di pertokoan tersebut hingga akhirnya Bripka Gandi berhasil membujuk dan mengurungkan niat laki – laki tersebut bunuh diri. (Ans71 Restu)

Selasa, 24 Mei 2022

Bareskrim Polri Ungkap Kasus Penyalahgunaan BBM Bersubsidi. Terbesar Sepanjang 2022

 PATI - Kasus penyalahgunaan bahan bakar minyak jenis solar bersubsidi di Kabupaten Pati diungkap tim Direktorat Tipidter Bareskrim Polri. 



Dalam kasus yang disebut sebagai yang terbesar sepanjang 2022 tersebut Polisi menetapkan 12 orang tersangka.  


Hal tersebut diungkapkan oleh Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto saat memimpin konferensi pers ungkap kasus di TKP Gudang PT Aldi Perkasa Energi di Jl. Juwana-Pucakwangi, Kec. Jakenan, Kab. Pati pada Selasa, (24/05/2022) siang.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, Kadivhumas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo, Dirtipidter Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto, dan General Manager Pertamina Jateng, Dwi Puji Ariestya.


Di hadapan sekitar 60 awaknmedia, Kabareskrim mengungkapkan bahwa sepanjang tahun 2022 Polri telah berhasil mengungkap 230 kasus dan menangkap 335 tersangka kasus penyalahgunaan BBM dan LPG bersubsidi.


"Kasus yang digelar ini terungkap pada 18 Mei 2022 lalu dan merupakan yang terbesar sepanjang tahun 2022. Petugas berhasil mengamankan sejumlah pelaku di beberapa wilayah Kabupaten Pati," terangnya.


TKP pertama yang berhasil diungkap berada di sebuah gudang  di jalan Pati-Gembong, Kelurahan Muktiharjo, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Selanjutnya dari hasil pengembangan terungkap TKP kedua yang berada di gudang di Jl. Juwana-Pucakwangi, Desa Dukuhmulyo, Kec. Jakenan, Kab. Pati, Jawa Tengah.


Petugas selanjutnya juga mengamankan rombongan mobil heli (pengangkut BBM yang modifikasi) yang ditangkap TKP ketiga di Jl. Juwana Puncakwangi Desa Dukuhmulyo, Kecamatan Jakenan.


Masing-masing dari 12 tersangka yang ditangkap,   memiliki peran spesifik mulai dari pemilik modal sampai dengan pengangkut BBM jenis solar bersubsidi tersebut.


Adapun para tersangka yang diamankan masing-masing berinisial MK sebagai pemilik gudang, EAS sebagai pemodal, AS sopir mobil heli, MT sopir mobil, SW sopir mobil, FDA sopir mobil, FDA sopir mobil, AAP kepala gudang, MA sopir truk tangki kapasitas 24 ribu liter, TH sopir truk tangki kapasitas 24 ribu liter, JS pemodal, AEP sopir mobil, dan S sopir mobil.


"Modus para pelaku yakni dengan cara menampung BBM jenis solar bersubsidi di gudang tempat penyimpanan yang diperoleh dari sejumlah SPBU. Mereka mengangkut solar menggunakan kendaraan yang sudah di modifikasi kemudian dikirim," ungkapnya.


Dari sejumlah SPBU tersebut, para pelaku membeli solar subsidi seharga Rp.5.150,- per liter. Solar tersebut kemudian dijual ke pemilik gudang seharga Rp. 7.000 perliternya.


Oleh para pemilik gudang, BBM solar subsidi yang telah dibeli tersebut kemudian diangkut menggunakan mobil truk tangki kapasitas 24.000 liter dan 16.000 Liter dan dijual ke kapal-kapal nelayan senilai Rp. 10.000 hingga Rp. 11.000 per liternya. 


"Kami juga telah mengamankan Kapal Tanker bernama Permata Nusantara di Pelabuhan Tanjung Priok yang memuat 499 ribu liter solar diduga hasil dari proses penyalahgunaan BBM bersubsidi yang dilakukan para tersangka," tuturnya.


Tindak pidana tersebut dilakukan para tersangka sejak tahun 2021 hingga sekarang. Diperkirakan omzet yang diraup dari kejahatannya mencapai 4 milyar rupiah.


"Ini (penindakan penyalahgunaan BBM subsidi) merupakan upaya yang terus menerus kita lakukan guna melindungi masyarakat dari perbuatan oknum yang menyalahgunakan BBM bersubsidi," pungkasnya.


Sementara Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan, pihaknya terus menerus berkoordinasi dengan Pertamina untuk melakukan monitoring distribusi hingga penjualan BBM di pasaran.


"Lewat satgas Puser Bumi, Polda Jateng bekerjasama dengan Pertamina untuk memantau BBM di pasaran. Masalah monitoring distribusi dan penyaluran BBM merupakan salah satu  arahan penting Kapolri dan ini tentunya ini wujud pelaksanaan dari kebijakan Presiden, " kata Kapolda.


Atas keberhasilan Polri mengungkap kasus penyalahgunaan BBM bersubsidi ini, Dwi Puji Ariestya selaku General Manager Pertamina Jateng memberikan apresiasi tinggi. Dirinya mengungkapkan akan terus berkoordinasi dengan Polri untuk mengamankan penyaluran BBM di wilayah Jateng.


"Bila ada kelangkaan di suatu tempat, pasti kita laporkan ke Polda. Kemudian kita turun ke lapangan bersama untuk melihat penyebabnya. Atas prestasi yang luar biasa ini saya mengucapkan apresiasi yang sebesar-besarnya," kata dia.


Atas perbuatannya dalam menyalahgunakan BBM solar bersubsidi pemerintah, para tersangka dijerat dengan Pasal 55 UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Migas sebagaimana telah diubah dengan pasal 40 angka 9 UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dengan ancaman hukuman maksimal 6 (enam) tahun penjara dan denda paling tinggi 60 milyar rupiah.(Ans71 Restu)

Polres Tulungagung Himbau Pemasangan Jaring di Kolam Ikan,Antisipasi Bertambahnya Korban Tenggelam.

 TULUNGAGUNG -  Kasus tenggelam di Kolam Ikan menurut data yang ada bahwa dalam sebulan terakhir, tercatat lebih dari 7 orang menjadi korban tenggelam di kolam ikan dan di laut.



Hal ini disampaikan oleh Kasat Binmas Polres Tulungagung, AKP Olivia Evayanti Sh pada saat acara Talksow di Radio Perkasa FM Tulungagung melalui Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Anshori. (23/5/2022)


Anshori mengatakan, sesuai dengan data yang dimilikinya, selama bulan Maret hingga April tahun ini terdapat 7 kasus orang meninggal karena tenggelam.


Dimana sebagian besar merupakan korban tenggelam di kolam ikan yang ada di pemukiman masyarakat.


"Korbannya ini sebagian besar adalah balita yang tenggelam di kolam ikan,"ujarnya pada Selasa (24/05/2022).


Pihaknya menyebut, penyebab terjadinya hal ini adalah karena minimnya pengawasan orang  tua kepada aktifitas anak, apalagi sebagian besar korban merupakan balita atau anak dibawah umur.


"Karena yang minimnya pengawasan, sebagian besar kasusnya itu saat ditinggal aktifitas, tiba tiba dketahui anaknya sudah tenggelam," jelasnya.


Oleh sebab itu, pihaknya bersama dengan Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung meminta orang tua untuk meningkatkan kewaspadaanya saat memberikan pengawasan kepada putra putrinya.


"Kita minta agar selalu diawasi, tidak dibiarkan sendiri, apalagi kalau ada kolam ikan di dekatnya," terangnya.


Sementara itu untuk pemilik kolam ikan, pihaknya meminta agar meningkatkan pengamanan dengan memasang jaring pengaman di sekeliling kolam untuk mengantisipasi terjadinya kejadian yang berulang beberapa kali tersebut.


"Kita minta agar pemilik kolam ikan memasang jaring pengaman atau membari pagar pembatas disekeliling kolam apalagi yang bibir kolamya itu tidak tinggi, minimal dengan terpasangnya jaring atau p mbatas lain, kejadian serupa tidak terulang kembali,"pungkasnya. (Ans71 Restu)

Waka Polres bersama Forkopimda Kabupaten Tulungagung menghadiri acara pelantikan ketua PWI Kabupaten Tulungagung periode 2022-2025.

 TULUNGAGUNG- Wakil Kepala Kepolisian Resor Tulungagung Kompol Dodik Tri Hendro Siswoyo, Sh, Sik, Mik, Bersama Bupati Tulungagung dan Dandim Tulungagung, menghadiri acara pelantikan Ketua dan pengurus PWI Kabupaten Tulungagung, periode 2022 sampai dengan periode 2025, bertempat di Ruang Brajamusti Kantor Pemkab Tulungagung, Selasa ( 24/5/2022)



Kegiatan pelantikan Pengurus PWI Kabupaten Tulungagung periode 2022-2025, dihadiri oleh Kapolres Tulungagung yang diwakili oleh Waka Polres Kompol Dodik Tri Hendro Siswoyo, S.H.,S.I.K.,M.I.K, Bupati Tulungagung Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, M.M, Wakil Bupati Tulungagung H. Gatut Sunu Wibowo, S.E, Ketua DPRD Tulungagung Marsono, S.Sos, Dandim 0807 Tulungagung Letkol Inf. Tulungagung Yogi Malinton Kurniafari, Kajari Tulungagung diwakili Kasi Intel, Kalanri Tulungagung, Ketua PWI Jatim Sdr. Lutfi Hakim, serta OPD Pemkab Tulungagung.


Dalam sambutannya Bupati Tulungagung menyampaikan Selamat datang utk Ketua PWI Jawa Timur yg telah berkenan hadir di Kabupaten Tulungagung semoga membawa kebaikan bagi PWI  Kabupaten Tulungagung


“Kegiatan pelantikan PWI membawa tujuan yg mulyai khususnya dalam menyajikan pemberitaan yang akurat dan akuntabel,  Keberadaan PWI sangat penting yang mana telah mewadai jurnalis yg profesional dan menjunjung kode etik jurnalistik,  Eksistensi PWI harus kita jadikan perekat karena pers merupakan pilar dalam membangun bangsa karena peran wartawan sangat besar dalam pemberitaan pembangunan, Selamat atas terlantinya pengurus PWI periode 2022 - 2025 semoga PWI akan menjadi lebih baik dlm berartisipasi membangun negeri “.


Kemudian dalam sambutannya Ketua PWI Jawa Timur Menyampaikan Selamat kepada pengurus terlantik, saya harap program yang direncakanan segera dilaksanakan sehingga karya jurnalistik bisa mencerdaskan dan mencerahkan, Jurnalistik bukan sekedar menulis tpi harus disertai kompetensi etika dan moral, Kita harus tetap independen utk menjaga profesionalisme.


"Adapun Susunan Pengurus PWI Kabupaten Tulungagung adalah  Ketua : Sdr. Wiwi Eko (Bhirawa) Sekretaris : Sdr. Firmanto Imansyah (Memorandum), Bendahara : Sdr. Deny Trisdianto (Afederasi)  dan Konferensi III PWI Cabang Tulungagung merupakan agenda periodik dari PWI sebagai bentuk re-organisasi dalam membentuk kepengurusan ditingkat kabupaten.(Ans71 Restu)

Kapolres Tulungagung Mengikuti Upacara Virtual HUT Ke-42 Yayasan Kemala Bhayangkari Tahun 2022 di Mapolres Tulungagung

 TULUNGAGUNG- Kepala Kepolisian Resor Tulungagung AKBP Handono Subiakto, Sh, Sik MH bersama Waka Polres Tulungagung mengikuti Upacara secara virtual Peringatan HUT Ke-42 Yayasan Kemala Bhayangkari terpusat di SARS Polres Tulungagung  pada hari Senin (23/5/2022) 



Kegiatan Upacara virtual peringatan HUT Ke-42 Yayasan Kemala Bhayangkari juga diikuti Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Tulungagung Ny. dr Nina Handono beserta para pengurus YKB Cabang Tulungagung.


Dalam sambutannya Secara Virtual Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan, dalam berkembangnya zaman YKB saat ini terus berkembang untuk mewujudkan bangsa yang maju. 


"Kepada Penasehat Bhayangkari jajaran agar dapat memahami dan mendukung segala program yang diselenggarakan oleh YKB sehingga YKB dapat berkembang dan mandiri, diantarannya dengan mengembangkan badan usaha yang ada didalamnya Yayasan," jelas Kapolri dalam sambutannya. 


Ketua Pengurus YKB Daerah Jatim Ny.Ully Nico Afinta dalam kesempatan ini menyampaikan, Yayasan Kemala Bhayangkari secara resmi berdiri pada tanggal 5 Mei 1980, Organisasi ini berfokus pada bidang Sosial Pendidikan. Sekolah yang dikelolah oleh YKB Jatim di tahun 2022 berjumlah 149 Sekolah dari berbagai jenjang yaitu PAUD, SD, SMP, SMA/K, 2 Sekolah Khusus SLB dan Informal TPQ, di 38 Kabupaten /Kota dengan jumlah murid saat ini sebanyak hampir 9.148 dan 1.054 Guru/Karyawan. 


"Semua tantangan, hambatan dan perubahan yang dihadapi dalam setiap periode dan penuh dinamika membuat Yayasan dan Sekolah Kemala Bhayangkari semakin matang dalam berkarya serta makin semangat untuk menyambut tahun ajaran 2022/2023," paparnya Ketua Pengurus YKB Daerah Jatim. 


Kemudian dalam sambutannya Penasehat YKB Cabang Tulungagung Akbp Handono Subiakto, Sh, Sik Mh mengatakan membentuk SDM yang unggul menjadi bagian yang penting untuk mewujudkan bangsa yang maju, dalam hal tersebut, YKB Cabang Tulungagung juga telah mengambil peran dengan peduli terhadap dunia pendidikan dengan bekal pendidikan yang berkualitas, sedangkan di Cabang Tulunggaung mengelola 2 Lembaga Pendidikan yaitu Tk Di Kemala Bhayangkari Tulungagung dan Ngunut.


"Dalam menghadapi tantangan tugas kita, diantarannya terkait pembentukan sekolah Kemala Bhayangkari Cabang ada 3 hal yang harus dipedomani dengan Iman, Kemauan dan Ilmu Pengetahuan yang disingkat MANTAP, sehingga dapat mewujudkan untuk menuju Bangsa yang maju. Lakukan komunikasi dengan Stake holder terkait sehingga permasalahan dapat terselesaikan," tandasnya. 


Kegiatan dilanjutkan dengan prosesi pemotongan tumpeng secara simbolis dan penyerahan bingkisan kepada guru dan murid Tk Kemala Bhayangkari Tulungagung yang berprestasi oleh Kapolres Tulungagung, Ketua PYKB Cabang Tulungagung, Waka Polres Tulungagung. (Ans71 Restu)

Polri Terapkan Restorative Justice dalam Kasus Dugaan Pencurian 40 Petani di Mukomuko

 Jakarta - Polri menerapkan Restorative Justice atau keadilan restoratif dalam menyelesaikan kasus dugaan pencurian Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit PT.  Daria Dharma Pratama (DDP). 



Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto menjelaskan, pihak kepolisian menjadi mediator antara 40 petani dan pihak DDP. Usai proses itu, kata Agus, kedua belah pihak sepakat untuk diselesaikan secara keadilan restoratif. 


"Penyelesaian perkara pencurian tandan buah segar Kelapa Sawit PT. DDP kedua belah pihak sepakat untuk diselesaikan secara restorative justice," kata Agus kepada wartawan, Jakarta, Selasa (24/5).


Dengan telah disepakatinya keadilan restoratif, Agus menyebut bahwa, 40 orang petani yang sempat dilakukan penahanan kini telah dibebaskan. 


"Telah dikeluarkan sebanyak 40 orang tahanan kasus tindak pidana pencurian TBS kelapa sawit," ujar Agus.


Dalam proses mediasi itu, perwakilan dari Kuasa Hukum dan LSM AKAR,  Zeliq Ilham Hamka menyampaikan apresiasi kepada aparat kepolisian yang telah menjadi memfasilitasi kedua belah pihak untuk menyelesaikan perkara ini. 


"Menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Polres Mukomuko yang telah menyelesaikan tindak pidana pencurian TBS kelapa sawit PT. DDP melalui Restorative Justice," tuturnya. 


Sementara itu, Kuasa Hukum dan Tim Legal PT. DDP Imam Nur Islami menyatakan hal yang serupa. Ia mengapresiasi niat baik dari aparat kepolisian. 


"Mengucapkan banyak terima kasih kepada Polres Mukomuko karena atas bantuan berbagai permasalahan dapat teratasi, dan Polres Mukomuko dapat menyelesaikan masalah ini dengan baik melalui jalur Restorative Justice," tutupnya.(Ans71 Restu)

Polres Tulungagung menggiatkan program Police Goes to School dalam rangka menekan angka kenakalan remaja.

 TULUNGAGUNG – Dalam rangka menekan angka kenakalan remaja di Wilayah Kabupaten Tulungagung, Kapolres Tulungagung melalui Kapolsek jajaran kembali menggiatkan  program Police Goes to School dengan kegiatan menjadi Pembina upacara di sekolah sekolah, melalui Jajaran Polsek Polres Tulungagung, Senin (23/05/2022)  



Kegiatan Polisi ke Sekolah (Police Goes to School) adalah upaya dan bentuk kepedulian Polri khususnya Polres Tulungagung untuk ikut membina, mengawasi dan mengarahkan anak anak usia Produktif, agar terhindar dari pengaruh negative yang berpengaruh secara langsung ataupun tidak langsung terhadap situasi kamtibmas yang ada di Wilayah kabupaten Tulungagung.


Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH melalui Kasi Humas Iptu Anshori mengatakan, dalam upacara bendera kali ini Pembina upacara  menyampaikan pesan untuk menghindari Kasus Kenakalan Remaja.


“Sebagai pembina menyampaikan himbauan kepada warga sekolah baik Guru, Staf dan para pelajar untuk bersama sama waspada terhadap ancaman dan pengaruh negative yang datangnya dari luar seperti Narkoba, Kejahatan terhadap anak, Tawuran antar Pelajar, Sex Bebas dan pengaruh pengaruh negatif lainnya yang saat ini dengan mudah diakses dari media sosial manapun di era Multimedia”, ujar Kasi Humas.


“Kita mengajak Terapkan 5 K (Keamanan, Kesehatan, Ketertiban, Kebersihan, dan Kebersamaan)”, sambungnya.


Selain itu juga mengajak untuk belajar yang rajin dan menciptakan suasana yang sejuk dan damai di lingkungan sekolah.


“Kepada para siswa harus bersikap taat hukum/tatib, patuh kepada orang tua, guru, dan pemerintah serta selalu berhati hati dalam menggunakan media sosial”, terangnya.


Lebih lanjut Anshori juga mengatakan program Police Goes To Schol  dilatar belakangi bahwa Wilayah Kabupaten Tulungagung adalah suatu wilayah atau Daerah yang mempunyai Potensi terjadinya Konflik Sosial, dimana masyoritas anak anak mudanya mengikuti kegiatan bela diri Silat,   dimana akhir - akhir ini sering terjadi potesnsi gangguan  kamtibmas terkait kenakalan remaja  seperti  melakukan kejahatan,  mengikuti arak - arakan, konvoi dan kegiatan pelanggaran lain, dimana kegiatan tersebut dapat berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas jika tidak dikelola dengan baik dan tentunya akan berdampak merugikan diri sendiri bagi para remaja.


“Ini akan berdampak mengakibatkan pada saat mencari pekerjaan atau jenjang kesekolah yang lebih tinggi dan  akan menjadi catatan pada saat mencari SKCK, sehingga merugikan bagi para siswa - siswi dan orang tua”, tandasnya. (ANS71-Restu)