TULUNGAGUNG - Menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum 2024, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Tulungagung melakukan serangkaian peninjauan terhadap Tempat Pemungutan Suara (TPS) di berbagai Kecamatan.
Kegiatan ini dilakukan pada hari Selasa, 13 Februari 2024 malam. Peninjauan kesiapan TPS oleh Forkopimda dihadiri Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi., S.H., S.I.K., M.Si., Komandan Kodim 0807/Tulungagung Letkol Czi Nooris Agus Rinanto S.I.P, Pj Bupati Tulungagung, Dr. Ir. Heru Suseno, MT.,
Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi melalui Kasihumas Polres Iptu Mujiatno mengatakan, kegiatan ini dalam rangka memastikan keamanan selama proses pemilihan berlangsung.
"Pengamanan 3.305 TPS yang tersebar di seluruh Desa di Kabupaten Tulungagung, kuat personel yang dilibatkan sebanyak 7.384 (tujuh ribu tiga ratus delapan puluh empat) personel dengan rincian Polres Tulungagung sebanyak 502 personel, TNI Kodim 0807 Tulungagung sebanyak 271 personel dan dari Linmas sebanyak 6.611 personel yang di terjunkan ke TPS-TPS dengan menerapkan pola pengamanan sesuai klasifikasi kerawanan di masing-masing desa dan Kecamatan", ujarnya.
Selain menerjukan personel untuk pengamanan TPS, Polres Tulungagung juga menyiagakan personel sebagai Power On Hand yaitu 2 SST dalmas Negosiator, 3 SST Dalmas awal, 1 SST Dalmas lanjut dan bko 1 SST Dir Samapta Polda Jatim, siaga polsek jajaran 130 personel, dan 1 SST siaga TNI kodim 0807 serta 1 SST Satpol PP Tulungagung. Sehingga jumlah total kuat personil pada tahapan pungut dan hitung suara sebanyak 7.800 (tujuh ribu delapan ratus) personel. Ini untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang tidak diinginkan.
“Kita akan memastikan pengamanan logistik dari distribusi ke TPS hingga pengembalian ke KPU dibawah pengawalan ketat. Kami juga telah menyiapkan tim patroli yang akan beroperasi sesuai dengan rayon masing-masingmasing-masing", sambungnya.
Peninjauan kesiapan TPS ini merupakan salah satu upaya serius dari pemerintah dan aparat keamanan Kabupaten Tulungagung dalam menjamin keamanan, kelancaran, dan integritas pelaksanaan Pemilihan Umum 2024. Diharapkan dengan persiapan yang matang, proses pemilu dapat berlangsung lancar tanpa hambatan. (restu)
0 komentar:
Posting Komentar